Saat ini sudah banyak HP atau smartphone yang membekali dengan kecanggihan fitur artificial intelligence (AI).
Teknologi terbaru ini disuguhkan produsen smartphone bertujuan untuk memudahkan pengguna dalam beraktivitas. Namun, apakah fitur AI benar-benar memengaruhi keputusan konsumen untuk membeli?
Sayangnya menurut Ridwan Kusuma, Senior Analyst Counterpoint Research, sejauh ini tawaran teknologi AI pada smartphone, belum mampu menjadi penentu bagi konsumen untuk membeli.
“Untuk saat ini kami masih belum melihat adanya fitur AI ini sebagai penentu bagi konsumen untuk beli atau enggak,” ujar Ridwan saat diskusi di acara Indonesia Gadget Award (IGA) 2025 yang digelar Gizmologi dan GadgetDiva, Kamis (13/11).
Masyarakat Makin Antusias
Hanya saja, lanjut Ridwan, minat terhadap fitur AI ini terus meningkat. Ia menyontohkan pada HP kelas mid-range maupun premium.
Di dua kelas itu, konsumen sudah mulai membandingkan kemampuan AI antarperangkat sebagai bagian dari pertimbangan mereka.
“Tapi, bagi pengguna yang telah merasakan manfaat AI cenderung lebih menghargai teknologi ini karena memberikan efisiensi dan pengalaman penggunaan yang lebih baik,” ungkapnya.
Terlebih, Indonesia merupakan salah satu negara dengan penerimaan positif terhadap teknologi AI. Kondisi ini jelas menguntungkan bagi para pemain industri smartphone global untuk gencar menawarkan perangkat berbasis AI.
